Modal Politik Cukup Popularitas? Memperhatinkan Sekali

kamuspolitik.co.id

Politik di Indonesia sejatinya adalah penggerak perubahan menuju kesejahteraan seperti visi Indonesia yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar 1945. Namun, politik sekarang ini jauh berbeda dengan politik yang pernah ada sebelumnya. Seolah-olah politik hanyalah sebuah alat sebagai tunggangan para politikus untuk menduduki kekuasaan dan kepentingan pribadi dan golongan. Tidak perlu repot berpolitik sekarang ini, cukup dengan bermodalkan popularitas tanpa intregitas juga sudah bisa di acungi kemenangan.

Miris bukan, menjadi tren dan asumsi saat ini hal seperti itu sering berkeliaran di sekeliling masyarakat, parahnya masyarakat yang kurang jelih juga tertipu. Kendati demikian, berimbas dengan tujuan politik yang sebenarnya, modalkan popularitas tidak cukup untuk memimpin. Buktinya banyak yang hanya manfaatkan kursi penting demi meraup jutaan rupiah ke kantongnya. Jatuh ketangan busuk, politik yang mulanya bagus kini menjadi momok yang ditakuti masyarakat awam.

Politik di Indonesia membutuhkan orang-orang jujur untuk menuangkan mimpi menjadi negera sejahtera dan merdeka. Indonesia tidak butuh orang-orang penghancur bangsa dengan kedok popularitas semata. Indonesia tidak butuh orang-orang pecundang bermain licik dibelakang. Indonesia tidak butuh orang-orang biadap penggerogot nyawa NKRI. Indonesia tidak butuh para berdasi yang habisi uang negeri dengan cara korupsi masuk kantong pribadi.

Akibat kelalaian dengan konsumtif kebusukan para politikus yang populer tanpa intregitas tinggi tersebut, Indonesia gigit jari. Indonesia belum merdeka jika belum mentas dari masalah hina perusak bangsa ini. Pejuang hebat telah tiada, lalu siapa penggerak kemerdekaan selanjutnya dari ketidakadilan negeri ini?

Sekali lagi, sadarlah bukan andalkan popularitas tinggi untuk pimpin negeri ini. Buah hati pertiwi sangat memprihatinkan jika dirimu masih memilih para politisi yang hanya bermodalkan popularitas. Jika itu masih berlanjut tanpa miliki politisi hebat ribuan tahun lagi Indonesia baru merdeka.