Bab I
Pendahuluan
1.1
Latar Belakang
Kebutuhan manusia sangatlah beragam dan
menuntut sebuah kepuasan. Perkembangan kehidupan juga mempengaruhi perkembangan
kebutuhan manusia sehingga terjadi banyak pergeseran kebutuhan. Selain itu
juga, kebutuhan manusia akan penerimaan dari orang lain menyebabkan
peningkatkan kebutuhan.Tersenyum merupakan salah satu strategi dalam
bersosialisasi yang membutuhkan tampilan gigi yang bersih dan putih sehingga
berpengaruh pada penerimaan orang lain. Kebutuhan seseorang akan informasi dan
pembaharuan sangatlah perlu, sehingga desain yang sederhana namun elegan
sangatlah diperlukan.
Iklan-iklan secara langsung mempengaruhi
setiap orang. Iklan memang dapat mempengaruhi perilaku konsumen terhadap merek yang
diiklankan. Pengaruh iklan pada perilaku konsumen ini sangat variatif, mulai
dari mendorong konsumen untuk mencari produk yang dimaksud sampai dengan
mendorong orang yang sebelumnya tidak loyal menjadi loyal. Untuk menghasilkan
iklan yang efektif sekaligus bisa “membius” publik, tentunya dibutuhkan
strategi perancangan yang matang. Bukan cuma tampilan fisik atau visual yang
“wah”, tapi juga mampu mengomunikasikan pesan atau message yang
tersembunyi. Artinya, mampu memadukan pesan yang sesuai dengan keinginan calon
konsumen. Di sinilah, dibutuhkan strategi cerdas dan bijak agar pesan yang
dikedepankan bisa ditangkap dalam durasi waktu tertentu, untuk strata sosial
dan usia yang bervariasi.Penenkanan layout pada iklan indosat dompetku kali
sangatlah jelan akan maksud dan tujuan.
Iklan adalah salah satu bentuk
komunikasi persuasif yang merupakan bagian dari kegiatan pemasaran yang
bermaksud membujuk khalayak untuk memanfaatkan barang atau jasa. Banyak
jenis-jenis iklan yang dapat digunakan untuk membujuk guna mengenal pesan yang
disampaikan melalui iklan. Hanya saja komunikasi persuasif dalam periklanan
memiliki audien yang tidak mengetahui secara pasti sumber pengirim, keputusan
yang mereka buat, tergantung pada seberapa besar komunikator mempengaruhi atau
meyakinkan mereka. Untuk itu diperlukan analisis yang terencana berdasarkan
kaidah peneltian, guna mengukur seberapa besar efektivitas pesan melalui iklan
dapat mempengaruhi keputusan audien/persuade.
Analisis wacana merupakan suatu kajian
yang meneliti atau menganalisis bahasa yang digunakan secara alamiah, baik
dalam bentuk tulis maupun lisan. Penggunaan bahasa secara alamiah tersebut
berarti penggunaan bahasa seperti dalam komunikasi sehari-hari. Iklan merupakan
sebuah bentuk komunikasi yang bertujuan menyampaikan pesan kepada penyimak yang
berisi sebuah produk yang diiklankan. Produk yang diiklankan tersebut
disampaikan dengan bahasa khas serta diharapkan dapat mempengaruhi penyimaknya.
Analisis wacana iklan akan diperikan secara jelas dalam makalah ini.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah sebelumnya, dirumuskan pertanyaan
penelitian sebagai berikut.
1) Bagaimanakah
konstruksi gramatikal yang ada pada iklan indosat dompetku ?
2) Bagaimanakah
bentuk bahasa nonverbal yang dipakai pada iklan indosat dompetku ?
3) Bagaimanakah
kalkulasi keuangan pada ikan indosat dompetku?
4) Mengapa
bentuk media koran yang
diambil dari iklan indosat dompetku?
1.3 Metode Penelitian
1.3.1 Data dan Sumber Data
Data dalam penelitian ini diperoleh dari
Surat Kabar Kompas Minggu 29 Mei 2011. Data yang dimaksud berupa iklan tertulis
yang berupa teks-teks yang ada pada iklan indosat bdompetku. Teks-teksi itu berupa teks
verbal dan nonverbal pada iklan indosat dompetku inilah yang dianalisis dalam makalah ini.
1.3.2 Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan bmikrostruktural
dan makrostruktural. Pendekatan mikrostruktural digunakan karena analisis
wacana iklan ini juga memiliki kohesi gramatikal dan leksikalnya. Berbeda
dengan mikrostruktural yang menekankan pada teks, makrostruktural berkaitan
dengan konteks situasi dan konteks
kultural. Struktur teks merupakan satu kesatuan bentuk (simbol/tekstual) dan makna suatu teks yang secara keseluruhan merupakan satu kesatuan bentuk dan makna teks
yang menunjukkan suatu organisme, bukan
sebagai bagian. Jadi, iklan indosat senyum ini memiliki struktur yaitu pembukaan, isi dan
penutup.
1.4 Landasan Teori
1.4.1 Iklan
Iklan merupakan salah satu wujud ragam
bahasa jurnalistik yaitu ragam bahasa
yang digunakan oleh insan kretif (Sumarlam, 2009:169). Iklan mengandung daya
informatif persuasif yang secara konsensus harus memilih kata-kata yang
dimengerti oleh khalayak pembaca. Di samping memiliki daya informatif
persuasif, iklan juga mempunyai sifat khas yang menjadi karakteristiknya, yaitu
singkat, lancar, padat, sederhana, netral, dan menarik. Selain itu, bahasa
iklan mempunyai bentuk komunikasi yang khas. Pengertian tersebut dapat
disimpulkan bahwa iklan merupakan suatu alat komunikasi yang digunakan untuk
menarik perhatian calon konsumen dalam menawarkan produk-produk suatu
perusahaan dengan tampilan gambar dan kata-kata yang menarik yang termuat dalam
media elektronik maupun media cetak.
Berkenaan dengan struktur wacana, wacana
iklan mempunyai tiga unsur pembentuk struktur wacana, yaitu (1) butir utama
(Headline), (2) badan (Body), dan (3) penutup (close) yang dalam struktur
wacana iklan tersebut dikaitkan dengan permasalahan tahap-tahap untuk mencapai
tujuan. Iklan merupakan salah satu media
komunikasi yang sangat efektif untuk digunakan sebagai alat penghubung antara
produsen dan konsumen. Produsen sering menggunakan iklan sebagai alat untuk
menawarkan atau mempromosikan produk-produknya. Oleh karena itu, semua
perusahaan yang menghasilkan produk baru, berlomba-lomba dalam memasang iklan
sebagus-bagusnya untuk memperoleh keuntungan sebanyak-banyaknya dari hasil
penjualan produk-produknya.
Namun sebenarnya, iklan terbagi menjadi
dua macam, yaitu iklan lisan dan iklan tulis. Iklan lisan sering dijumpai di
televisi, yang tersajikan dalam bentuk berupa kata-kata singkat namun menarik,
disertai dengan gambar-gambar mencolok yang dapat mengkomunikasikan pesan satu
arah dan dapat dengan mudah dipahami oleh calon konsumen. dapat dikatakan bahwa
iklan media cetak adalah iklan yang memuat tentang produk dengan layout yang
menarik seperti yang sering dijumpai di media cetak (majalah, tabloid, surat
kabar, dll). Iklan tulis hanya berupa kata-kata dan gambar yang mencolok dan
menarik sehingga pembaca dapat dengan
mudah memahami.
1.4.2 Tujuan
Iklan
Tujuan pertama dalam wacana iklan adalah
menarik perhatian. Untuk itu, diperlukan pesan-pesan iklan yang menarik dan
penting sehingga dapat menarik perhatian calon konsumen. Tujuan ini ada pada
butir utama. Dalam hal ini, ada lima proposisi dalam menarik perhatian konsumen
yaitu (1) proposisi yang menekankan keuntungan calon konsumen, (2) proposisi
yang membangkitkan rasa ingin tahu pada para calon konsumen, (3) proposisi yang
berupa pertanyaan yang menuntut perhatian lebih, (4) proposisi yang memberi
komando atau perintah kepada calon konsumen, dan (5) proposisi yang menarik
perhatian konsumen khusus.
Tujuan kedua, setelah menarik perhatian,
adalah menarik minat dan kesadaran calon konsumen. Berdasarkan motif calon
konsumen dalam membeli sesuatu, yaitu motif emosional dan motif rasional,
diwadahi dalam bagian badan iklan. Wacana iklan hendaknya mengandung
alasan objektif (rasional) dan alasan subjektif (emosional). Alasan objektif
berupa informasi yang dapat diterima oleh nalar calon konsumen sedangkan alasan
subjektif berupa hal-hal yang dapat mengajak emosi calon konsumen.
Tujuan ketiga, yaitu komunkasi dalam
wacana iklan adalah mengubah tindakan tertentu pada diri konsumen. Hal ini
terdapat pada bagian penutup iklan. Dalam mengembangkan bagian oenutup iklan,
ada dua hal yang perlu dipertimbangkan yaitu pendekatan penjualan (seling
approach) dan butir-butir pasif (passive point). Pendekatan penjual yang dapat
digunakan untuk mengakhiri bagian iklan adalah dengan cara keras atau dengan
cara lemah.
1.4.3 Wacana
Wacana merupakan tataran bahasa yang
lebih luas dari kalimat. Wacana memuat rentetan kalimat yang berhubungan,
menghubungkan proposisi yang satu dengan proposisi yang lainnya, serta
membentuk satu kesatuan informasi (Djajasudarma, 1994:1). Proposisi
yang dimaksud adalah konfigurasi makna yang menjelaskan isi komunikasi (dari
pembicaraan); atau proposisi adalah isi konsep yang masih kasar yang melahirkan
statement (pernyataan kalimat). Menurut Alwi H. (2003) dalam KBBI Edisi Ketiga,
wacana yaitu (1) komunikasi verbal; percakapan; (2) keseluruhan tutur yang
merupakan suatu kesatuan; (3) satuan bahasa terlengkap yang direalisasikan
dalam bentuk karangan atau laporan uturh, seperti novel, buku, artikel, pidato,
atau khotbah; (4) kemampuan atau prosedur berpikir secara sistematis; kemampuan
atau proses memberikan pertimbangan berdasarkan akal sehat; (5) pertukaran ide
secara verbal. Konsep wacana yang lebih lengkap diungkapkan Sumarlam, dkk
(2009:15) yang menyatakan bahwa wacana adalah satuan bahasa terlengkap yang
dinyatakan secara lisan seperti pidato, ceramah, khotbah, dan dialog atau
secara tertulis seperti cerpen, novel, buku, surat, dan dokumen tertulis yang
dilihat dari struktur lahirnya (dari segi bentuk) bersifat kohesif, saling
terkait dan dari struktur batinnya (dari segi makna) bersifat koheren, terpadu.
Wacana memiliki banyak ragam,
Djajasudarma (1994:6) membagi wacana dari 4 segi yaitu eksistensinya
(realitasnya), media komunikasi, cara pemaparan, dan jenis pemakaian. Menurut
realitasnya dibagi dua yaitu verbal dan nonverbal; dari segi media komunikasi
dibagi 2 yaitu lisan dan tulis; dari segi cara pemaparan dibagi 5 yaitu
naratif, deskriptif, prosedural, ekspositori, dan hortatori; dan dari segi
jenis pemakaian dibagi 3 yaitu monolog, dialog, dan polilog. Pendapat
Djajasudarma sebelumnya sama dengan pendapat Darma (2009:4) yang juga membagi
jenis wacana atas sudut realitas, media komunikasi, cara pemaparan, dan jenis
pemakaian; hanya yang membedakannya lebih ditekankan pada wujud dari wacana itu
dilihat dari si pembuat wacana. Wujud wacana itu antara lain text (berita,
features, artikel, opini, cerpen, novel, dsb), talk (rekaman wawancara,
obroloan, pidato, dsb), act (lakon drama, tarian, film, defile, demonstrasi,
dsb), dan artifact (bangunan, lanskap, fashion, puing, dsb). Teks yang
dianalisis dalam makalah ini adalah teks iklan tertulis yang ada para surat
kabar.
Wacana teks memiliki strukturnya yaitu
struktur gramatikal dan leksikal (Sumarlam, 2009). Struktur gramatikal meliputi
pengacuan (reference), penyulihan (substitution), pelesapan (ellipsis), dan
perangkaian (konjunction), sedangkan struktur leksikal terdiri atas 6 bagian
yaitu repetisi (pengulangan), sinonimi (padan kata), kolokasi (sanding kata),
hiponimi (hubungan atas-bawah), antonimi (lawan kata) dan ekuivalensi
(kesepadanan).
Bab II
Pembahasan
2.1 Biro Iklan
Biro iklan merupakan suatu organisasi tersetruktur yang bergerak dibidang
jasa desain dan penyusunan ide-ide untuk mengenalkan produk-produk kepada khalayak.
Biro iklan juga siap
untuk melayani layanan konsultasi kepada setiap klien-klien.
Sistem kerja biro iklan
terstruktur dan sistematis sesuai proporsi masing-masing.
2.2 Struktur
Strukstur merupakan sebuah
hal yang paling penting dalam sebuah perusahaan seperti biro iklan,karena
struktur merupakan roda perusahaan dan di dalam terdapat orang-orang yang menjalankan
program kerja serta tujuan perusahaany ang dilakukan oleh pihak atasan dalam
perusahaan dengan kader atau divisi yang ada dalam struktur perusahaan
tersebut.dan untuk melakukan pengerakan serta pengawasan dalam setiap program
kerja yang dilakukan dan dalam perusahan.
2.3Visi Dan Misi
Visi dan Misi merupakan
hal penting dalam perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan dalam
perusahaan dan menjadi patokan dasar dalam perusahaan,dimana visi menjadi inti
atau dasar tujuan yang ingin dicapai,sedangakan misi merupakan suatu hal yang
dilakukan oleh perusahaan untuk mencapai visi yang yang telah ditentukan.
2.4 Visi Dan Misi Perusahaan
Visi:
Kapuas
advertaising yang berada di garda depan dalam memberikan pelayanan terhadap
kepuasan klien (pelanggan)
Misi:
1.Memberikan advis dan solusi terbaik
terhadap kegiatan pomosi bagi perusahaan/klien ditangani.
2.Memberi konsultasi strategi yang tepat, efisien dan
efektif berdasarkan posisi produk, target pengguna dan pembeli serta tujuan
dari promosi itu sendiri
Bab III
Analisis
3.1 Analisis Gramatikal Iklan
Gramatikal dalam iklan
yang dianalisis berkaitan dengan segi bentuk atau struktur lahir sebuah wacana
iklan.
Gramatikal lebih pada penekanan bentuk pesan yang disampaikan melaui layout
dalm bentuk gambar maupun tulisan yang mengandung pesan verbal maupun
nonverbal.
3.2
Analisis Nonverbal
Analisis nonverbal adalah studi
tentang tanda dan cara tanda – tanda atau bekerja atau ilmu yang mempelajari
bagaimana tanda bisa berfungsi serta bagaimana makna diproduksi. Secara
etimologis. Memaknai berarti bahwa objek-objek tidak hanya membawa informasi dalam
hal mana objek-objek itu hendak berkomunikasi, tetapi juga mengkonstituasi
system terstruktur dari tanda.
Tanda
tidaklah terbatas pada benda, misalnya tentang kebiasaan, stuktur yang
ditemukan dalam sesuatu juga dapat di sebut sebagai tanda. Sebuah lambaian
tangan , gugup, merah, kebiasaan makan, keheningan , tren mode, bunga,
memejamkan mata, api, bulat, kekhawatiran, kebisuan, putih, tersenyum dan
lain-lain semunya itu di anggap sebagai tanda.
Untuk
menganalisis iklan indosat dompetku di saat menganalisis iklan harus
berdasarkan pesan yang di kandungnya diantaranya adalah
3.2.1
Pesan linguistik
Semua kata dan kalimat dalam iklan, dalam iklan indosat versi dompetku di
tegaskan dalam sebuah kalimat yang sangat singkat yaitu indosat dompetku, yaitu
salah satu program andalan indosat tahun 2015. Yang artinya dalam iklan cetak
ini bahwa indosat dompetku memberikan sebuah program untuk transaksi atau
pengiriman uang lebih cepat dan aman. Anak muda dan semua kalangan yang
mengguanakan heandphone saat ini tidak
hanya sebatas untuk telepon dan sms saja, melainkan juga mencari dan
mendapatkan kemudahan dalam sebuah proses transaksi antar pengguna indosat
dompetku. Maka dengan gebrakan baru indosat meluncurkan program andalan
nya yang memberikan banyak manfaat dan keuntungan dengan harga terbaik,
terlindung dengan asuransi, melayani 24 jam kerja, serta berhadiah setiap kirim
uang ini kalimat pesan yang di sampaikan dalam iklan sangat lah jelas.
3.2.2
Pesan ikonik yang terkondekan
Merupakan konotasi visual yang diturunkan dari penataan elemen-elemen visual dalam iklan
Merupakan konotasi visual yang diturunkan dari penataan elemen-elemen visual dalam iklan
1.Warna
Warna yang
digunakan dalam iklan versi indosat dompetku ini sangat dominan kedua macam
warna untuk backgroundnya yang sangat dominan adalah warna putih dengan sedikit
blur pada bagian belakang model, putih di sini jelas salah satu dari warna
cerah untuk kontras dengan kesan menghidupkan dan blur mendukung akan warna
terang terhadap tulisan dan pesan yang akan disampaikan dalam iklan. Warna biru
sebagai background lebih pada penenkanan program dan kelebihan iklan, Peruntungan
yang baik, kebijakan,kepercayaan, loyalitas, kepercayaan, memberi kesan bahwa
indosat tidak ketinggalan dalam hal teknologi. Obyek dan gambar biru pada
dasarnya dapat menciptakan perasaan yang dingin dan tenang.
Perpaduan
warna hijau dan kuning pada model menunjukkan sifat optimistis dari kesuksesan
iklan dan pembaharuan atau terobosan baru dalam dunia teknologi. Warna oranye
menekankan produk yng memasyarakat dan bersifat universal pada semua kalangan
dengan harga yang terjangkau serta keuntungan yang di dapat nantinya.
2.Huruf
Huruf yang
digunakan dalam tulisan indosat dompetku menggunakan font times new roman dan
perpaduan calibri, font standart yang digunakan dalam Microsoft office word
yang sangat sederhana dengan tujuan lambang kesederhanaan. Tulisan tersebut
digunakan kecil karena saat ini anak muda Indonesia jika menuliskan kata dalam
sms atau di internet (entah chatting, blog, email dan sebagainya) biasanya
banyak menggunakan huruf yang kecil. Sedangakan kata kirim uang pasti aman
pakai dompetku,di tulis dengan sangat sederhana. Tetapi tulisan huruf “g” pada
akhiran kata tidak menggunkan font standart seperti biasanya tetapi menggunakan
huruf “g” variasi yang dimana huruf “g” variasi dapat di simbolkan sebagai
huruf pengaruh dan sebagai penjelasan dari uang yang beterbangan diatasnya.
3.Baju
Baju di sini lebih melihat pada tren anak muda saat
ini yang biasanya cenderung simple tetapi terlihat gaul, seperti pakaian yang
digunakan oleh modeling sendiri. Menggunakan baju terusan hijau yang di tutup
dengan cardigant warna kuning serta menggunakan kalung yang begitu elegan. Sangat
efektif digunakan karena menunjukan bahwa program ini mempunyai karakter yang merujuk pada kerjasama yang menghasilkan
kebahagiaan, kegembiraan, kehangatan, loyalitas, dan merangsang aktivitas
mental dan menarik perhatian.
4.Aksessoris
Aksessoros
paling terlihat adalah kalung warna cokelat serta uang bertaburan yang sesuai dengan
penggambaran bahwa program indosat dompetku sangat bersahabat dan melekat dalam
jiwa. Uang sebagai pemanis dalam isi dompet, moddeling menambahkan dengan
kalung yang terbuat dari untaian batu-batu kecil berwarna warni yang dominan
warna cokelat.
5.Setting dan lokasi
Terlihat background
adalah alfamart namun diblurkan karena bukan tertuju ke alfamart melainkan ke
program indosat nya, karena tulisan alfamart yang digunakan sudah cukup
mewakili pada bagian kanan bawah iklan. grafiti yang biasanya banyak kita
jumpai di tembok atau ruang kosong di pinggir jalan.
6.Model
Moddeling
sendiri seorang wanita yang simpel dan sederhana namun cukup enak di pandang ,
artinya sangat cocok untuk di identikan dengan program indosat sekarang yaitu
mudah digunakan dan simpel untuk transaksi hanya menggunakan media handphone. Karena
tipe kebanyakan orang pada saat ini yaitu ingin cepat,sehingga cukup memakai
handphone mereka sudah dapat bertransaksi. Oleh sebab itu menggunakan moddeling
ini karena tidak ribet artinya biar menggambarkan program ini mudah dan nyaman.
7.Logo
Indosat
sendiri yang di gambarkan dalam bentuk bintang yang berwarna kuning, merah,
biru yang menandakan bahwa indosat pangsa pasarnya lebih keanak muda,karena
anak muda adalah masa-masa yang lebih cenderung have fun mewarnai hari-hari
mereka dengan hiburan tapi tetap positif dan yang bertuliskan indosat, logo ini
ditempatkan di kiri pojok bawah tepat pada kotak 3 dimensi.Logo alfamart
dicantumkan sebagai media untuk setiap stand indosat yang ada pada setiap
alfamart.
8.
Layout/tata letak
1.
Sebelah Kiri Atas dan Kanan Atas
Terdapat
logo indosat dompetku (product shot) merupakan balance antara logo dan tujuan
indosat dompetku yang tertera pada kanan atas, yaitu uang yang beterbangan
melambangkan jangkauan indosat dan waktu pengiriman yang cepat, khususnya pada
indosat dompetku dengan segmentasi untuk semua kalangan.
2. Kanan Tengah
Kanan tengah dengan yang bertuliskan “Kirim Uang Pasti Aman Pakai Dompetku
dengan indosat di alfamart” yang merupkan headline dari iklan. Tulisan dan
kotak tersebut simbol komunikasi dari indosat dengan media model sebagai
perwakilan yang mengatakan “Kirim Uang Pasti Aman Pakai Dompetku dengan indosat
di alfamart”. Simbol pengiriman yang bersifat cepat di simbolkan pada point
satu. Tampak tanda panah kecil yang mengarah pada model, dengan jelas bahwa
panah merupakan simbol bahwa tulisan dalam kotak tersebut merupakan kalimat
ajaakan atau pemberitahuan dari indosat yang terwakili dengan model dengan
senyuman yang menawan.
3. Tengah
Pada bagian tengah terdapat artis yang berpose seperti orang yang
mempresentasikan indosat dengan arah tangan ke sebelah kanan, dengan maksud
menunjukan tujuan indosat seperti pada point satu dan dua.
4. Bawah (Keuntungan)
Keuntungan dari iklan di cantumkan dibawah karena merupakan terusan dari
bagian headline. Setelah menjelaskan maksud dan tujuan dari indosat dompetku
selanjutnya di sampaikan keuntungan-keuntungan dari iklan dengan kotak
masing-masing disetiap keuntungan. Tujuan dari pengelompokan lebih pada
penenkanan atau memperjelas mata pembaca agar terfokus satu persatu.
Setelah keuntungan masih terdapat
barisan kalimat yang menunjukan kelebihan dari
indosat dompetku agar pembaca lebih paham dengan maksud iklan indosat
dompetku. Ditulis terpisah karena sebagai pelengkap atau penjelas dari
keuntungan yang tertera di atasnya.
5. Bawah (kiri sampai kanan)
Pada bagian bawah dari kiri hingga kanan merupakan
tujuan yang sama namun disampaikan dari berbagai media yang berkembang saat
ini. Dari sebelah kiri merupakan call center hingga link facebook dan twiter
dengan tujuan memudahkan pelanggan jika ada pertanyaan,laynan pelanggan dan
sebagainya.
Pada bagian
kanan terdapat logo google play,app store, blackberry word dan windows store
dengan tujuan menginformasikan bahwa aplikasi indosat dompetku dapat di
download secara bebas pada layanan-layanan tersebut sesuai handphone yang
dimiliki konsumen.Sedangkan kode QR_CODE (kode batang) dengan tipe URL ( alamat
website indosat dompetku) dengan tujuan memudahkan akses website hanya dengan
scan code dan kita akan langsung dibawa pada website resmi indosat dompetku.
3.3
Kalkulasi
Keungan
Kalkulasi
keuangan yaiutu proses analisa keuangan dari model, layout, ukuran dan semua
yang terkandung dalam iklan merupakan salah satu analisa dan semuanya perlu
diperhitungkan untuk ke efektifan penayangan iklan. Sebagai berikut merupakan
kalkulasi dana yang dapat disimpulkan dari iklan indosat dompetku :
P
x L (MMK) x Harga + Model
P = 325 mm
L = 275 mm
H = Rp.55.000,-/per mm
Model = Rp.100.000.000.-
Total = ?
= P x L
= 325 x 275
L = 89.375
= L x H
= 89.375 + 55.000
= 4.915.625.000
Dapat
disimpulkan :
= L x H + M
= 89.375 x 55.000 +35.000.000
= 4.915.625.000 + 35.000.000
= 4.950.625.000
Dari perhitungan dan perincian di
atas dapat disimpulkan harga yang dihitung dari lebar iklan,harga per milimeter
dan model yaitu berjumlah : Rp. 4,950.625.000,-
3.4 Penentuan
Media
Pasang iklan koran Kompas merupakan strategi yang
tepat mengingat Harian Kompas merupakan surat kabar nasional terbesar di
Indonesia yang masih tetap eksis hingga saat ini. Dibandingkan Koran nasional
lainnya, Kompas memiliki sejarah perjuangan yang lumayan panjang. Faktor
sejarah tentunya merupakan salah satu faktor yang dapat mendorong dan
meningkatkan loyalitas pembaca terhadap koran yang dibacanya.
Salah satu alasannya, surat kabar yang diterbitkan
oleh PT Kompas Media Nusantara ini juga memiliki jumlah pembaca yang paling
banyak. Apalagi dengan jumlah tiras yang mencapai 1 juta eksemplar setiap
harinya tentunya merupakan pilihan tepat untuk mempromosikan produk usaha dan
bisnis secara lebih luas.
Profil pembaca Kompas
berdasarkan survey yang dilakukannya, rata-rata berasal dari kalangan kelas
menengah atas dengan Strata Ekonomi serta Sosial tingkat AB, terutama terlihat
dari kondisi keuangan dan penghasilannya. Begitu juga dari latar belakang
pendidikannya pembaca Kompas, lebih dari 60 persen mempunyai gelar pendidikan
tinggi atau setidaknya pernah belajar di bangku perguruan tinggi. Namun, tidak
sedikit juga para pembaca dari kalangan mengengah kebawah, dan itu merupakan
salah satu alasan mengapa kompas sebagai pilihan media untuk pemasangan iklan
indosat dompetku.
Media massa yang mempunyai target pembaca yang jelas
dan jumlah tiras besar tentunya sangat penting bagi para pelaku bisnis maupun
perusahaan untuk semakin mendekatkan produknya kepada masyarakat luas. Apalagi
jika penyebaran dan sistem distribusinya merata di sleuruh wilayah tanah air,
sehingga pasang iklan akan memudahkan pelaku bisnis mengkampanyekan produknya
secara lebih efektif.
3.5 Keunggulan
Pasang Iklan Koran Kompas
Dengan perkembangan
teknologi informasi dimana banyak sekali media iklan yang dapat dimanfaatkan.
Seperti televisi atau radio yang juga mampu menjangkau konsumen di berbagai
pelosok tanah air, maka persaingan media iklan pun akan semakin kompetitif.
Kondisi ini tentunya memberikan keuntungan bagi calon pemasang iklan karena
memiliki banyak pilihan media untuk melakukan strategi promosi dan kampanye
produknya.
Namun
dibandingkan media elektronik, memasang iklan di surat kabar cetak mempunyai
lebih banyak keuntungan dan manfaat. Selain harga atau tariff iklannya jauh
lebih murah, iklan di Koran juga bisa bertahan lama. Konsumen dapat mencari
lagi iklan yang pernah dimuat di koran jika diperlukan pada waktu lain dimana
hal ini tidak ditemukan di media elektronik. Dengan keunggulan ini saja, iklan
koran juga berfungsi ganda, yaitu
sebagai remainding atau pengingat kembali tentang suatu produk jika
konsumen lupa.
Selain
itu, Harian Kompas juga makin mengukuhkan dirinya sebagai media dengan
teknologi mutakhir dengan terbitkan Kompas.com sebagai media daring. Media
online yang dikelola oleh PT Kompas Cyber Media ini menyajikan informasi dan
berita aktual dan terbaru yang juga didukung oleh sub kanal koran Kompas dalam
bentuk digital atau e-paper. Dengan berbagai keunggulan itu, maka pasang iklan
koran Kompas merupakan cara promosi yang efektif untuk segmentasi pasarnya.
Bab
VI
Penutup
4.1 Kesimpulan
Dari
paparan perbab dapat disimpulkan bahwa dalam dunia peiklanan diperlukan
ketelitian dalam hal analisis hingga pembuatan.
Dalam perencanaan hingga proses
pembuatan harus melihat aspek-aspek pendorong suksesnya penyampaian komunikasi
satu arh hanya dengan bermodalkan gambar dan tulisan yang bersifat verbal
maupun nonverbal.
Media
massa yang mempunyai target pembaca yang jelas dan jumlah tiras besar tentunya
sangat penting bagi para pelaku bisnis maupun perusahaan untuk semakin
mendekatkan produknya kepada masyarakat luas. Apalagi jika penyebaran dan
sistem distribusinya merata di sleuruh wilayah tanah air, sehingga pasang iklan
akan memudahkan pelaku bisnis mengkampanyekan produknya secara lebih efektif.
3.2 Saran
Dalam
penulisan makalah analisis ini kami masih menyadari masih banyak kekurangan
dari segi susunan maupun penulisan dalam analisis. Kritik dan saran dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini sangat kami harapkan. Segala bentuk
kritik dan saran yang bersifat membangun dan baik akan kami terima dan akan
kami perbaiki dalam penyusunan maupun penulisan
Makalahnya sangat membantu kami,, tapi kurang lengkap dengan daftar pustakanya, mohon kalau bisa dilengkapi dgn daftar pustaka..
ReplyDeleteMakasih saran nya, mungkin daftar pustakanya memang belom ada. Itu asli analisis kami sendiri. Tapi insya Allah diperbarui..
ReplyDeleteThanks