Kita
sebagai mahasiswa adalah pelopor generasi muda yang akan melampau pendahulu
kita. Kita adalah mahasiswa sebagai agen perubahan yang akan merubah sekecil
apapun masalah yang ada di negeri tercinta. Akan tetapi pantaskah jika kita
sebagai mahasiswa yang seharusnya menjadi sosok intelek berubah menjadi sosok
yang anarkis dan penuh kekerasan di jalan. Pikirkan hal itu?, sadarlah kita
adalah mahasiswa yang seharusnya akrab dengan masyarakat, kita tahu tindakan
seperti itu tidak akan menyelesaikan masalah.
Kita
sebagai mahasiswa harus sadar, karena merubah sesutu itu tidak mudah alangkah
baiknya kita merubah diri dan berdamai dengan begitu perubahan negeri akan tercapai
secara otomatis. Kita sebagai mahasiswa seringkali demonstrasi akan tetapi yang
kita lakukan selama ini tidak pernah membuat hasil. Selalu menambah
keterpurukan negeri, banyak korban jiwa yang berjatuhan tidak kah anarkis
seperti itu. Kita sebagai mahasiswa harusnya sadar dan mengerti beban yang diemban dan
dipikul sangat berat. Tanggung jawab seperti apa? Tanggung jawab untuk
sejahtera dan damainya negeri ini, tanggung jawab untuk masa depan negeri Indonesia
tercinta yang menuntun nasib jutaan
orang.
Banyak
mahasiswa sekarang ini sudah terdegradasi kemahasiswaanya menjadikan
demonstrasi untuk unjuk gigi demi diakui. Melakukan bolos kuliah yang harusnya
menjadi tanggung jawab, tidak kah nanti itu akan menjadi kebiasaan jika menjadi pemimpin
negara. Mahasiswa seperti itu tidak memperhatikan rakyat dan negara, mahasiswa
seperti itulah calon bibit perusak.
Kita
sebagai mahasiswa dituntut untuk benar-benar memperhatikan dan peduli dengan
nasib bangsa. Kita sebagai mahasiswa harusnya menyeru memikirkan apa yang dapat dilakukan
demi peubahan negeri ini. Demonstrasi dengan tenang sesuai peraturan-peraturan
yang ada dan melakukan diskusi, mengikuti perdebatan-perdebatan penting di negeri
ini nampak nya jadi solusi.
Kita sebagai mahasiswa
jangan hanya menjadi orator memplopori dan mengajak sejumlah orang untuk
berpidato, berdemo dan berteriak. Apakah ini yang dinamakan mahasiswa sebagai agen
perubahan penggerak bangsa. Ingat kita mahasiswa, kita tahu tanggung jawab kita
dan fungsi kita sebagai mahasiswa itu untuk apa. Jangan hanya bisa menuntut pemerintah, karena tidak mudah untuk menjalankan pemerintahan itu sendiri tanpa dukungan pasti. Baiknya kita mendukung dan
memberikan sedikit jasa berharga dari jiwa kita untuk membantu mereka yang ada disana.
Kita sebagai mahasiswa harusnya menjadi pelopor bukan pengikut. Kita sebagai mahasiswa yang birjiwa Indonesia merasa hina jika tdak benar dan tidak langsung mempertbaikinya. Banyak cara
yang dapat dilakukan tanpa berbuat anarkis dan turun kejalanan. Kita lantunkan
emosi dan marah kita lewat seni, tulisan. Itu baru aksi nyata bukan hanya
sekedar pembelaan dan mencari sebuah nama.
0 komentar:
Post a Comment