Masihkah mau bertahan? |
Sebuah
cerita, pengalaman, argumen, dan harapan yamg saya tulis dengan sepenuh hati
dan jiwa semoga bermanfaat bagi kita semua. Manfaat yang dimaksud terutama pada
para laki-laki yang masih dalam keterpurukan yang mendapati lagi-lagi cinta
palsunya. Sebuah motivasi “ Masih banyak wanita yang lebih baik darinya yang
disediakan untuk mu, jadi bangga dan bahagialah jika kehilangan satu sebab itu
akan menumbuhkan seribu banyaknya wanita lain”. Terlihat sesat tapi bermanfaat :)
Manfaat utama yang bisa diambil terutama
adalah kita sebagai insan pemilik cinta harusnya lebih tegas menyikapi cinta
dan pasangan kita. Lebih-lebih jika kita menyikapi dengan memiliki pasangan lebih
dari satu ketika pacaran itu sangat baik dan bagus. Gambarannya seperti ini, sekarang
banyak para pecinta yang gagal dan mengalami keterpurukan dalam pacaran dan
kemudian melakukan hal-hal menyiksa diri. Sangat disayangkan bukan jika itu
tidak diindahkan karena dosa besar akan tertanam dalam jiwa.
Jika
itu sudah terjadi pada seseorang yang telah terpuruk seperti saya mulailah
membuat sebuah komitment dan jangan takut dicap sebagai play boy. Kita yang
punya pacar banyak bukan playboy tetapi kita berniat baik untuk menjaga diri dari dosa sekalian menjalin
jaringan karena kita adalah makhluk sosial. Mengtahui lebih mendalam dan
seberapa banyak juga wanita-wanita yang memiliki kebusukan-kebusukan sebenarnya
dari pada kita.
Kenapa diatas ditegaskan seperti itu, era sekarang
ini banyak juga wanita juga yang menaruh seribu kebohongan lalu menghianati dan
mengecap laki-laki sebagai playboy. Lalu salahkah jika kita belajar
mengantisipasinya? Jawabannya tidak sama sekali, itu sangat benar. Karena kita
punya pilihan dengan banyak wanita bukan lalu mempermainkan, akan tetapi kita
memiliki komitment dengan mengoleksi, menyeleksi dan meresepsi mereka wanita yang
benar-benar akan menjadi pilihan kita nantinya itu tujuan baik awalnya.
Gambaran
pendukung, seorang akan tetap terjaga kebahagiaannya dan tidak akan melakukan
proses penyiksaan diri jika punya banyak pasangan karena akan terhibur dengan
pasangan yang lainnya, positif bukan dari pada melakukan dosa dengan mengiris
tangan, merusak bahkan membunuh luar biasa tragisnya. Gambaran kedua ini sangat
berbeda dengan gambaran diatas tadi yang hanya punya satu pasangan lalu
dikhianati. Bermanfaat bukan? ketiaka kita memiliki banyak pasangan sebagai pacar,
setuju tidaknya tergantung anda, ini argumen saya.
Kita
bahas tiga tahap yang dimaksud dan disebutkan diatas karena sebuah langkah yang
akan mengantarkan kita dalam kebahagiaan karena kita sudah tahu arahnya nanti
seperti apa. Koleksi dengan cara memperbanyak dari situlah kita dapat mengetahui
baik buruknya pasangan, selepas itu kita menyeleksi yang tidak pantas buat kita kita tingalkan tetapi masih tetap menjalin silaturahmi dan terakhir
kita resepsi sebagai pengantar bahagia pula. Peringatan setelah prosesi yang ketiga
yang harus ditekankan adalah untuk tidak
diberlakukan lagi ketika pasangan itu menjadi resmi. Dan dianjurkan dan disarankan
mulailah dengan meberikan kehangatan dan kebahagiaan semata untuk kekasih
tercinta.
Caranya
sederhana cukup tebarkan kebahgiaan dicawan beratap itu bersama pasangan
pilihan kita. Itu akan lebih baik jika sudah memiliki setia samapai kapanpun
dan dimanpun berada. Tadi argumen konyol saya semoga bermanfaat dan dibawah
adalah cerita saya untuk anda jangan sampai tertipu dengan cinta pandangan
pertama karena cinta itu cinta palsu seperti judul yang saya tuliskan paling
atas.
Ceritanya
waktu itu aku sedang berdagang, aku mengahampiri salah satu toko dan aku
menaruh roti disana dengan fokus. Tidak sadar aku telah diperhatikan oleh
wanita cantik anak pemilik toko. Rasa penasaran
aku juga memandanginya terlihat cantik dan mengagumkan membuatku terpesona.
Tidak lama dia menghampiri ku dan menyapa kemudian ngobrol sambil menyusun roti
bersama. Selesai menaruh dan menyusun roti dagangan dengan sambil bercakap ria
waktu itu berlanjut dengan bertukar nomor ponsel dan rasa saling menunggu menghubungi
menitikan sebuah bahagia dan penasaran.
Tidak
lama aku yang sengaja menunggu sms dari dia tiba-tiba wanita itu langsung mengungkapkan
perasaan suka tidak tahu kenapa karena tidak ada angin tidak ada hujan yang
berlalu waktu itu membuat ku bingung dan salah tingkah. Hari berlangsung dan hari ini membebaskan
ku untuk lebih jauh mengenal dirinya, perasaan saling suka mulai timbul stelah
dia mengungkapkan rasa sukanya. Hari hari berlalu seiring dengan sering
berkomunikasi rasa nyaman milik kami layaknya sudah kenal beberapa tahun lamanya.
Wanita cantik itu memanggil aku mas,
terkadang juga sayang. Lantuan kata i love you juga mebanjiri begitu juga kata i
miss you. Beberapa bulan berlaku pada kami dan berlalu berakhir juga tanpa ada
kabar dari dia setelah bermesraan lewat komunikasi sms. Tidak lama aku membuka sosmed rupanya di media sosial media dia memilih laki laki lain. Dan dari
situlah Mulailah sadar bahwa wanita yang mudah mengungkapkan rasa cinta nya
akan mudah pula bagi wanita itu untuk pergi dari kita.
Pengalaman itu mengantarkan ku dalam sebuah pembelajaran. aku mulai tahu wanita yang sesungguhnya dapat dipercaya ataupun tidak dapat dipercaya dan wanita-wanita yang haus akan laki-laki sebagai pelampiasan. Banyak yang yang menyatakan cinta pada pandangan pertama itu indah, dan lain sebagainya. Tetapi aku menentang akan hal itu, karena cinta pandangan pertama itu menipu menurut ku.
Semoga
bermanfaat...
0 komentar:
Post a Comment